Jumat, 24 Oktober 2014

Orang Kudus 24 Oktober: St. Aloisius Guanella

SANTO ALOISIUS GUANELLA, PENGAKU IMAN
Alosius Guanella lahir pada 9 Desember 1842 di Francisio, Italia. Anak kesembilan dari tiga belas bersaudara ini lahir dari keluarga pasangan Lawrence dan Maria Guanella. Ia berasal dari keluarga miskin namun saleh. Alosius masuk seminari pada usia dua belas dan ditahbiskan pada tanggal 26 Mei 1866. 

Alosius adalah sosok manusia yang tak lupa akan asal-usulnya. Ia bak kacang tak lupa pada kulitnya. Setelah menjadi imam, Alosius menunjukkan perhatiannya kepada orang-orang miskin. Dia bekerja di Yayasan St. Yohanes Bosco (1875-1878) untuk merawat anak-anak tunawisma. Alosius pernah bertugas di paroki di Traona, Italia. Di sana ia membuka sekolah bagi masyarakat miskin. Pada tahun 1881, kelompok anti Gereja Katolik (Mason) berusaha untuk menutup sekolah itu.

Dari paroki Traona, ia diangkat menjadi pastor paroki di Pianello del Lario, Italia. Di sini ia mendirikan sebuah panti asuhan dan panti jompo. Pada tahun 1886 ia mendirikan kongregasi suster Saudara Santa Maria untuk melayani warga. Saat ini, konggregasi ini memiliki lebih dari 1.200 suster yang bekerja di lebih dari 100 rumah. Pada tahun 1908 Alosius mendirikan kongregasi untuk laki-laki, Hamba-hamba Cinta Kasih (Guanellians) yang mendapat persetujuan paus pada tahun 1928 dan 1935. Sampai sekarang ini kongregasi memiliki lebih dari 500 saudara di lebih dari 50 rumah.

Pastor Alosius tak pernah berhenti menulis meditasi dan karya inspiratif, serta terus melayani mereka yang membutuhkan. Ia membangun sebuah institut untuk orang cacat. Dia bekerja di Amerika Serikat dengan imigran Italia pada tahun 1912. Pada tahun 1913 ia mendirikan “Rumah Doa” Persaudaraan Santo Yosep, yang Saat ini memiliki 10 juta anggota. Misinya adalah untuk berdoa bagi sekarat. 

Alosius meninggal dunia di Como, Italia, pada 24 Oktober 1915 akibat komplikasi stroke yang sudah dideritanya sejak 27 September. Pada 24 Oktober 1964 ia dianugerahi gelas “Beato” oleh Paus Paulus VI . Dan pada 23 Oktober 2011, oleh Paus Benediktus XVI, ia digelari ‘kudus’.


by: adrian
sumber: http://saints.sqpn.com/saint-luigi-guanella/ dan beberapa sumber tambahan.
Baca juga riwayat orang kudus 24 Oktober
St. Antonius Maria Claret

Tidak ada komentar:

Posting Komentar