Kamis, 04 Februari 2016

Orang Kudus 4 Februari: St. Yakobus Berthieu

SANTO YAKOBUS BERTHIEU, MARTIR
Yakobus Berthieu lahir pada 27 November 1838 di Polminhac, Auvergne, Perancis. Pada tahun 1864 ia ditahbiskan menjadi imam diosesan, dan berkarya selama 9 tahun. Yakobus kemudian bergabung dengan Serikat Yesus saat berusia 35 tahun. Masa novisiatnya dimulai di Pau pada 31 Oktober 1873. Sebelum masa novisiatnya berakhir, ia dikirim dalam misi ke Madagaskar. Sesaat sebelum berangkat, ia mengucapkan kaul.
Karya misionarisnya dimulai di Pualu St. Maria. Pada tahun 1880 karya yang sudah berhasil ia jalankan harus terhenti karena ia diusir oleh Pemerintah Perancis yang anti dengan Gereja Katolik. Selain itu terjadi perang sehingga Yakobus harus berjalan kaki menuju Tamatave, dimana rekan-rekan Yesuit berada. Yakobus mengisi waktu yang kosong karena dilarang mengajar dengan berkebun dan bercocok tanam.
Pada tahun 1885 kedamaian muncul kembali, dan Yakobus membuka misi di Ambrositra. Tahun 1891 ia mulai melakukan evangelisasi di Anjozorofady, dekat Tananrive. Akan tetapi di tahun 1895 misinya kembali mendapat gangguan dari perang. Ia terpaksa membawa penduduk desa pergi menuju ibukota, karena desa mereka sudah tidak aman lagi.
Di tengah perjalanan mereka diserang oleh orang-orang Menalamba. Mereka berpencar, dan Yakobus mendapat penampungan pada sebuah desa. Keesokan harinya desa ini juga diserang oleh orang-orang Menalamba. Yakobus ditangkap dan dipukul. Jubahnya disobek dan ia dipaksa berjalan di tengah hujan untuk menemui pemimpin mereka. pemimpin mereka menjanjikan kebebasan bagi Yakobus jika ia mau menjadi penasehat dan mengingkari imannya. Yakobus menolak sehingga kepalanya dipukul, yang menyebabkan ia meninggal dunia.
Yakobus Berthieu meninggal dunia pada 8 Juni 1896 di Ambiatibe, Madagaskar. Pada 17 Oktober 1657 ia dibeatifikasi oleh Paus Paulus VI, dan pada 21 Oktober 2012 ia dikanonisasi oleh Paus Benediktus XVI.
Baca juga orang kudus hari ini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar