Kamis, 04 Februari 2016

Orang Kudus 4 Februari: St. Yosef Leonissa

SANTO YOSEF LEONISSA, PENGAKU IMAN
Terlahir dengan nama Eufranio Desideri. Eufranio lahir pada 8 Januari 1556 di Leonissa, Umbria, Italia. Ia adalah putera dari Yohanes Desideri dan Serafina Paolini. Ketika berusia 12 tahun orangtuanya meninggal dunia. Eufranio kemudian diasuh oleh pamannya, Battista Desideri, yang adalah seorang guru di Viterbo, Italia. Battista memiliki rencana untuk menikahkan Eufranio, tetapi Eufranio sendiri punya rencana untuk hidup mengikuti panggilan Tuhan.
Ketika Eufranio jatuh sakit, ia memutuskan untuk kembali ke Leonissa. Di sini ia tertarik untuk hidup sebagai seorang kapusin. Setelah sembuh Eufranio melanjutkan kembali pendidikannya di Spoleto, Italia. Kemudian ia bergabung dengan Ordo Fransiskan Kapusin tanpa berkonsultasi dengan keluarganya. Pada 8 Januari 1573 Eufranio diterima dan memilih nama Yosef.
Setelah menjalani semua proses, Yosef ditahbiskan menjadi imam pada 24 September di Amelia, Italia. Ia menjadi seorang pengkotbah yang terkenal. Yosef bahkan diceritakan berhasil mempertobatkan sekelompok bandit. Pada tahun 1587 ia ditugaskan untuk melayani orang-orang Kristen yang menjadi tahanan di Konstantinopel. Di sini selain melayani orang-orang Kristen yang tertangkap atau menjadi budak, Yosef juga berkotbah sehingga beberapa kali ia ditangkap.
Yosef pernah ditangkap dan ditahan selama 1 bulan karena dituduh sebagai mata-mata. Setelah itu ia pergi menghadap sultan untuk meminta diberlakukannya kebebasan beragama, tetapi hal itu justru membuat sultan marah dan memerintah menangkap Yosef serta menghukumnya mati. Yosef digantung dengan diikat tangan dan kakinya ke bagian kiri dan kanan, sementara api dinyalakan di bawahnya sehingga Yosef merasa sesak nafas.
Pada hari ketiga, menurut sebuah cerita legenda, seorang malaikat membebaskan Yosef dari siksaan tersebut. Namun ada cerita lain yang mengatakan bahwa seorang prajurit membebaskannya karena merasa kasihan. Yosef kembali ke Roma bersama dengan seorang Uskup Yunani yang telah bertobat dan kembali kepangkuan Gereja Katolik.
Di Italia Yosef kembali menjadi seorang pengkotbah dan juga melayani para tahanan, orang sakit dan miskin. Ia mendirikan rumah sakit, penampungan tuna wisma dan bank makanan. Setelah Konsili Trente, Yosef juga membantu menyebarkan hasil konsili melalui kotbahnya.
Yosef Leonissa meninggal dunia pada 4 Februari 1612 di Umbria, Italia karena menderita kanker. Pada 22 Juni 1737 ia dibeatifikasi oleh Paus Klemen XII, dan pada 29 Juni 1746 ia dikanonisasi oleh Paus Benediktus XIV.
Baca juga orang kudus hari ini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar